Bengkulu Tengah, 5 November 2025 — Dalam rangka meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi potensi bencana hidrometeorologi, Polres Bengkulu Tengah menggelar apel personel dan perlengkapan tanggap darurat, Rabu (5/11/2025), bertempat di Lapangan Apel Mako Polres Bengkulu Tengah.
Apel dipimpin langsung oleh Kapolres Bengkulu Tengah AKBP Totok Handoyo, S.I.K. dan diikuti oleh seluruh personel Polres Bengkulu Tengah bersama unsur Forkopimda serta instansi terkait. Kegiatan ini menjadi wujud nyata sinergi antara Polri dan berbagai pihak dalam menghadapi ancaman bencana yang dapat terjadi sewaktu-waktu.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Wakil Bupati Bengkulu Tengah Tarmizi, S.Sos., perwakilan Kodim 0407 Kota Bengkulu Mayor Abu H.S., serta sejumlah pejabat dari instansi terkait seperti BPBD, Dinas Sosial, Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan, Satpol PP, Damkar, dan Kwarcab Pramuka 0701 Bengkulu Tengah.
Dalam apel tersebut, dilakukan pemeriksaan kesiapan personel dan sarana prasarana penanggulangan bencana, termasuk kendaraan dinas, peralatan evakuasi, serta armada pendukung lainnya. Barisan apel terdiri dari gabungan pasukan Polres Bengkulu Tengah, Kodim 0407, BPBD, Tagana, Satpol PP, Dishub, Damkar, hingga Pramuka.
Dalam amanatnya, Kapolres Bengkulu Tengah AKBP Totok Handoyo, S.I.K. menegaskan bahwa apel gelar pasukan ini merupakan bentuk pengecekan kesiapan seluruh unsur dalam menghadapi potensi bencana akibat perubahan iklim dan cuaca ekstrem.
“Bencana hidrometeorologi bisa datang kapan saja — banjir, tanah longsor, angin kencang, bahkan kekeringan. Karena itu, penting bagi kita semua untuk terus meningkatkan kewaspadaan, memperkuat koordinasi, dan membangun sinergi lintas instansi agar penanganan bencana dapat berjalan cepat dan tepat,” ujar Kapolres.
Beliau juga mengingatkan pentingnya langkah preventif seperti menjaga lingkungan, melakukan penghijauan, serta meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap informasi cuaca dan kondisi alam sekitar.
Kegiatan apel berjalan lancar, tertib, dan penuh semangat kebersamaan. Seluruh peserta menunjukkan komitmen dalam mewujudkan kesiapsiagaan menghadapi bencana di wilayah Bengkulu Tengah.
Situasi selama kegiatan berlangsung dalam keadaan aman dan terkendali.










